Om Telolet Om

Ketika 'om telolet om' yang menyenangkan berubah jadi pengalaman buruk..!!!

AFP

Para selebriti lokal, DJ-DJ mancanegara, bintang pop Amerika, politisi dunia, hingga klub-klub sepak bola Eropa diserbu komentar 'om tolelot om' dalam setiap unggahan mereka di media sosial.
Di saat sebagian orang tampak menikmati respons-respons para bintang itu, sebagian merasa terganggu. Mengapa?
Komentar 'om telolet om' yang menyerbu akun-akun bintang di Instagram cukup masif.
Untuk membuktikannya, Anda cukup pilih satu akun bintang populer dan lihat kolom komentar di unggahan terbaru mereka. Spamming semacam inilah yang awalnya memulai keramaian, karena setelah sejumlah DJ terkenal meresponsnya, 'om telolet om' menjadi topik populer dunia di Twitter, Selasa (20/12) malam.
Namun spamming ini semakin banyak ditemukan -dan kadang dilakukan tidak pada tempatnya- membuat sejumlah orang geleng-geleng kepala.
justin
Para selebriti lokal, DJ-DJ mancanegara, bintang pop Amerika, politisi dunia, hingga klub-klub sepak bola Eropa diserbu komentar 'om tolelot om' dalam setiap unggahan mereka di media sosial.
Di saat sebagian orang tampak menikmati respons-respons para bintang itu, sebagian merasa terganggu. Mengapa?
Komentar 'om telolet om' yang menyerbu akun-akun bintang di Instagram cukup masif.
Untuk membuktikannya, Anda cukup pilih satu akun bintang populer dan lihat kolom komentar di unggahan terbaru mereka. Spamming semacam inilah yang awalnya memulai keramaian, karena setelah sejumlah DJ terkenal meresponsnya, 'om telolet om' menjadi topik populer dunia di Twitter, Selasa (20/12) malam.
Namun spamming ini semakin banyak ditemukan -dan kadang dilakukan tidak pada tempatnya- membuat sejumlah orang geleng-geleng kepala.
JRX
"Iya, saya iri. Isu-isu yang lebih penting/krusial gak bisa seviral ini. Oh, karena manusia rata-rata memang ignorant/suka main aman ya. Sip," ujarnya kemudian.
Beberapa orang sependapat. "Jangan spam komentar om telolet om. Pergi ke jalan dan minta ke sopir bus. Tidak semua orang menganggapnya menyenangkan," kata pengguna akun ‏@ppiichi.
"Awalnya om telolet om itu lucu. Lama-lama jadi ganggu banyak orang. Orang nanya dijawab kaya gitu, jadi risih juga," kata yang lain. Sejumlah penguna Twitter mulai menyerukan ajakan untuk tidak lagi menulis frasa itu di akun-akun idola mereka.

 Tetapi ada juga yang tidak sependapat. "Ya tapi lebih mendingan lelucon ini om, ketimbang lelucon 'agama politik,' bener gak?"
Disukai atau tidak, frasa ini sudah dicuitkan lebih dari 1,3 juta di Twitter dan berada di topik populer selama tiga hari. Dan komentar-komentar seperti di bawah ini masih akan Anda temui setidaknya dalam beberapa hari ke depan.

korea


selena
Masih merasa ini mengasyikan? Beberapa orang tidak berpikir demikian.

Comments

Popular posts from this blog

kebun karet cikulur

Pengalaman kerja di PT.ESL EXPRESS

Cara Contoh Membuat Config HTTP Injector